Kilas Balik: 5 Makanan yang Baru Dicoba di 2020


Makanan merupakan sumber energi utama agar tubuh manusia bisa bergerak dan melakukan banyak aktivitas. Kali ini aku mau kilas balik makanan yang dicoba pertama kali di 2020 lalu. 

Mengapa? Karena untuk mengisi tema bebas dari ODOP yang sedang kuikuti, haha. Lagi-lagi bingung mau menulis apa.

Selain itu, aku juga mau bersyukur. Meski 2020 tahun pandemi yang tidak mudah untuk dilalui, alhamdulillah masih bisa merasakan dan mencoba hal-hal baru.

Kelima makanan dalam list ini kudapat dari catatan bullet journal tahun lalu. Syukurlah aku mencatatnya sehingga sekarang bisa jadi bahan postingan. Apakah ada yang samaan? Atau suka juga dengan makanan di bawah ini? Cerita di kolom komentar, ya. 

1| Donat ubi ungu

ilustrasi - unsplash

Ada satu tempat yang menjual donat di depan perumahan. Aku lupa nama kedainya, namun tahun lalu cukup sering beli donat di sana. Donat yang biasa dijual adalah donat kentang dengan taburan gula halus. Harganya sepotong dua ribu rupiah. Ukurannya lumayan besar. Kadang kusimpan tiga potong buat makan malam tambah segelas susu hangat (tanpa nasi), sudah lumayan mengenyangkan.

Suatu kali penjualnya memperkenalkan varian donat baru yang dibuat dari ubi ungu. Aku pernah baca kalau ubi ungu itu memiliki kandungan serat, antioksidan, vitamin A dan karbohidrat yang mana baik untuk membantu mencegah banyak penyakit. Terlepas dari hal itu, aku tertarik untuk mencoba. Bagaimana rasanya? 

Ini pertama kali aku makan donat dari ubi ungu dan aku suka. Tekstur donatnya jadi lebih lembut dan warna ungunya bikin penasaran. Meski agak samar sih karena tertutup gula. Sayangnya sekarang tidak jual donat varian itu lagi. Katanya susah cari ubi ungu. 

2| Granola bites

ilustrasi - unsplash

Aku suka makan oat. Biasa kucampur susu. Kadang kumasak sampai jadi seperti bubur dan kutambahkan buah sebagai topingnya (pisang, kurma, dll). Cocok untuk sarapan. 

Granola sendiri terdiri dari oat, kacang-kacangan, biji-bijian, dan buah-buahan kering. Pengolahannya pasti berbeda dengan oat yang kuceritakan di atas. Aku tidak paham bagaimana. Pastinya, aku juga suka dengan granola ini. Disajikan untuk sarapan. Suamiku kurang suka sih, haha. 

Tahun lalu aku sempat mencicipi yang granola bites dan suka. Sayang harganya saat ini belum ramah dikantong, haha. Jadi kalau ada momen tertentu baru beli. 

3| Mie instan sehat 

ilustrasi - unsplash

Tahun 2020 aku mulai peduli dengan apa yang aku konsumsi. Aku mencoba makan makanan sehat (dan itu tidak mudah).

Karena aku suka makan mie, aku jadi berpikir untuk mengkonsumsi mie instan yang lebih sehat. Klaimnya dari bahan organik dan tanpa msg. Setelah dicoba, rasanya jauh beda memang dengan mie instan yang biasa dimakan. Tekstur mienya juga tidak terlalu kenyal. Lidahku terkejut sih. :D

Makan mie instan sehat seperti ini jarang. Alternatifnya aku pelan-pelan mengurangi makan mie instan yang biasa kumakan. Sampai sekarang masih jatuh bangun menerapkan pola makan sehat. Masih terasa susah, hehe. 

4| Sego pecel

ilustrasi - google

Kalau tidak salah artinya nasi pecel. Ini kali pertama mencoba makan sego pecel di Batam. Biasanya kalau di Jambi beli pecel tidak pakai nasi melainkan lontong/ketupat. Kalau makan pecel sayur pakai nasi itu di rumah. Pecel buatan Emak. Duh jadi pengen minta Emak buatin pecel haha. 

Omong-omong aku lupa harga sebungkusnya berapa. Kalau tidak salah sekitar 10 - 15 ribu rupiah. Dan itu tergantung kita pakai lauk apa. Ada ayam goreng, telur dadar, hati dan ampela, termasuk juga aneka gorengan.

Aku suka sih rasanya meski tidak sepedas di Jambi. Namun jarang sih beli ini. Paling kalau lagi tidak masak di rumah, baru beli sego pecel buat makan siang. Kalau malam sudah tutup kedainya. Kedai lain ada sih, cuma kurang cocok di lidahku. 

5| Keripik Gong Gong

gambar: makananoleholeh.com

Aku pernah menulis tentang keripik gong gong di postingan sebelumnya. Jadi gong gong itu sejenis siput laut dan bisa dibilang salah satu kuliner khas di sini. Gong gong diolah jadi keripik lumayan enak. Ada tambahan bumbu kari dan rasa pedas. Cocok buat camilan atau mungkin jadi tambahan lauk bagi yang suka (dimakan pakai nasi). 

Submitted to:
One Day One Post 2021 - Indonesian Content Creator (623 kata)

Comments

Popular posts from this blog

Tidaakk!!

Apa yang bisa dilakukan di Hago Farm

Pohon Sukun Meranggas